 |
| Buah & Sayur |
Makan atau mengolah sayur dan buah segar tentu akan menambah cita rasa tersendiri dibanding anda mengolah atau memasak sayuran yang sudah layu.
Ternyata kelembaban sangat mempengaruhi umur simpan buah dan sayuran untuk bertahan lebih lama selain pemilihan buah dan sayuran yang baik, faktor lain juga mempengaruhi cara penyimpanan sehingga buah dan sayuran tetap segar meski disimpan tidak di kulkas. Inilah trik untuk menyimpan buah dan sayuran, bahkan tanpa bantuan lemari es atau freezer!
Tips Menjaga Buah Dan Sayuran Tetap Segar Lebih Lama
Pilihan buah dan sayuran yang baik akan bertahan lama jika disimpan
Ya memilih buah dan sayuran yang baik akan mempengaruhi umur simpan. Pilih buah dan sayuran dalam kondisi baik (tidak ada cacat, lecet, kondisi terbuka, dll.). Buah-buahan dan sayuran dalam kondisi terbuka, lepuh akan memudahkan bakteri dan jamur untuk tumbuh dan tentu saja mudah membuat sayuran dan buah-buahan membusuk lebih cepat.
Sayuran dan buah disimpan dengan baik di tempat yang berventilasi
Ternyata, ventilasi udara sangat penting dalam menyimpan buah dan sayuran. ini mempengaruhi kelembaban dan suhu. Tempat yang pengap tanpa sirkulasi udara akan memudahkan buah dan sayuran mudah membusuk. Sayuran khususnya akan lebih tahan lama dan segar jika berada dalam kotak kayu atau plastik alami dengan ventilasi udara. Apa pun tempatnya, Anda perlu menyediakan ruang agar ada celah bagi udara untuk masuk dan keluar untuk mencegah pembusukan.
Buah-buahan dan sayuran bertahan hidup di lingkungan kering
Selain sirkulasi udara yang baik, ternyata lingkungan yang kering juga akan meningkatkan umur simpan sayuran dan buah. Kelembaban dapat mempercepat penyebaran jamur. Tempatkan handuk kertas atau kain di tempat tidur bayi atau tempat penyimpanan buah dan sayuran. Kain atau kertas tisu tebal (handuk kertas) akan menyerap kelembapan berlebih dan mencegah buah dan sayuran membusuk.
Simpan pada suhu kamar
Tahukah anda bahwa ada buah dan sayuran yang tidak bisa disimpan di lemari es. Paprika, mentimun, dan toman harus disimpan pada suhu kamar. Paprika misalnya bisa kehilangan tekstur kenyal jika disimpan di lemari es. Sementara mentimun dan tomat bisa berubah menjadi sangat berlendir. Pisang juga akan cepat berubah menjadi hitam jika masuk ke lemari es. Khusus untuk pisang, bungkus batang atau bonggol pisang dengan plastik agar tetap segar.
Jangan mencuci buah dan sayuran jika ingin menabung
nah ini sering hal yang salah yang sering dilakukan. Anda sebaiknya tidak mencuci buah dan sayuran ketika sayuran dan buah-buahan tidak akan dikonsumsi karena dengan mencuci itu membuat umur simpan buah dan sayuran akan lebih pendek. Jika buah dan sayuran yang terlihat kotor bisa dilap sementara dengan kain atau tisu. Mencuci buah dapat menghilangkan perlindungan alami buah dan sayuran. Ini meningkatkan risiko jamur dan busuk pada buah-buahan dan sayuran.
Simpan bawang dalam tas.
Bawang dan bawang putih akan diawetkan jika disimpan di ruangan gelap. Jika Anda tidak memiliki tempat tidur bayi yang besar dan gelap, Anda dapat memasukkan bawang ke dalam kantong kertas dan menyediakan beberapa lubang kecil untuk ventilasi. Dengan begitu, anda bisa menyimpan tas di mana saja. Jangan lupa memasukkan bawang bombay, bawang putih dan berbagai jenis bawang lainnya ke dalam kantong terpisah.
